Gedung Baru Diresmikan, SMPN 14 Cilegon Masih Terapkan Sistem Belajar Bergilir
SAREKAT – CILEGON, Wali Kota Cilegon, Robinsar, meresmikan gedung baru SMP Negeri 14 Cilegon yang berlokasi di Kecamatan Citangkil pada Selasa (29/7/2025). Dalam pernyataannya, Robinsar menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur pendidikan di kota ini dilakukan secara bertahap demi memenuhi kebutuhan secara menyeluruh.
“Saat ini memang masih ada siswa yang belajar menumpang, tapi arah kebijakan kami sudah jelas, bertahap namun pasti agar semua kebutuhan pendidikan terpenuhi,” ujarnya.
Ia menyampaikan bahwa tahap lanjutan pembangunan akan dimulai awal tahun depan guna mendapatkan hasil pembangunan yang lebih maksimal. Meski ada wacana percepatan menggunakan Anggaran Belanja Tambahan (ABT), hal tersebut dinilai tidak realistis karena keterbatasan waktu.
“Struktur bangunannya sederhana, jadi saya yakin lima bulan cukup untuk menyelesaikan lima ruang kelas tambahan,” jelasnya.
Saat ini, SMPN 14 memiliki 15 rombongan belajar yang sebelumnya menempati SD lain. Namun, gedung baru ini hanya menyediakan tiga ruang kelas, sehingga pembelajaran harus dibagi menjadi dua sesi, pagi dan siang.
Kepala Dinas Pendidikan Cilegon, Heni Anita Susila, mengungkapkan rasa syukurnya atas peresmian tersebut. Ia mengatakan bahwa kegiatan belajar mengajar kini telah dilakukan di gedung sendiri, setelah sebelumnya menempati ruang di SDN Kubang 41 dan SDN Taman Sari 1.
“Dengan ruang yang tersedia saat ini, kami menerapkan sistem bergilir. Namun ke depan, penambahan ruang kelas dan pematangan lahan akan terus dilakukan,” katanya.
Lahan sekolah seluas 7.000 meter persegi dinilai memiliki potensi untuk pengembangan lebih lanjut, termasuk penambahan fasilitas seperti lapangan upacara.
Dengan mulai beroperasinya SMPN 14, kini seluruh SMP negeri di Kota Cilegon telah memiliki gedung sendiri. Pemerintah pun menargetkan pemerataan fasilitas dan mebeler rampung pada 2026 mendatang.
