Banten Masuk 10 Besar Peminat Judol Paling Tinggi, Anak di Bawah Umur Ikut Terjerat
SAREKAT – SERANG, Google Trends mencatat pencarian judi online (judol) di Banten masuk dalam 10 besar selama sepekan terakhir. Hampir seluruh kata kunci yang populer di wilayah tersebut berkaitan langsung dengan aktivitas judol. Fakta ini menunjukkan tingginya minat masyarakat, khususnya di Banten, terhadap praktik perjudian daring.
Data Satgas Pemberantasan Judi Online mengungkapkan, dari jutaan pemain di Indonesia, sekitar 80 ribu anak di bawah usia 10 tahun dan 440 ribu remaja berusia 10–20 tahun sudah ikut terjerat dalam aktivitas ini.
Kepala Diskominfo mengingatkan, anak-anak yang kecanduan judi online berisiko mengalami penurunan aktivitas fisik, perilaku konsumtif, hingga nekat melakukan tindakan ilegal demi mendapatkan uang.
“Orangtua perlu lebih aktif mengawasi penggunaan gawai anak, membatasi aplikasi yang diakses, serta terus memberikan edukasi tentang bahaya judi online,” tegasnya.
